BANGKA BARAT, SOROTAN BANGKA.COM –Proses pencocokan dan penelitian (coklit) data pemilih untuk Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Serentak 2024 di Kabupaten Bangka Barat, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung telah sepenuhnya rampung 100 persen.
Hal ini disampaikan oleh Anggota Komisioner KPU Bangka Barat, Dwi Aprianto saat kegiatan rapat koordinasi pemutakhiran data pemilih dan evaluasi minggu ketiga coklita pada Pilkada Serentak di Gedung KWP Mentok, pada Senin (15/7/2024) kemarin.
“Pantarlih bekerja sesuai target coklit diminggu ketiga, diminggu keempat ini kita melakukan penyisiran terhadap data turunan dari kemendagri yaitu TMS kode 4 yaitu pindah domisili dan kode 8 yaitu TPS tidak sesuai maupun pemilih potensial,” ujar Dwi Aprianto.
Dwi Aprianto menambahkan, pihaknya terus melakukan penyisiran data pemilih potensial dan pemilih tidak memenuhi syarat dari Kemendagri,sehingga dimungkinkan pantarlih masih memiliki waktu kerja di lapangan yang cukup.
“Sebanyak 151.607 pemilih sudah dicoklit dengan pemilih sesuai 140.622 pemilih, pemilih baru 6.757 pemilih, pemilih ubah 3.889 pemilih, pemilih tidak memenuhi syarat 7.096 pemilih,pemikih disabilitas 1.268 pemilih,” tuturnya.
Dwi mengatakan pentingnya tahapan coklit dalam mempersiapkan data pemilih yang akurat. Setelah coklit selesai, tahapan berikutnya adalah penyusunan Daftar Pemilih Sementara (DPS) untuk Pilkada Serentak Kabupaten Bangka Barat.
“Tujuan utamanya adalah memastikan kembali di lapangan,data tersebut benar – benar valid dan kesesuaian data pemilih secara de jure. Pastikan kawan-kawan PPS untuk menindaklanjuti hal tersebut, agar data yang kita sajikan bisa dipertanggungjawabkan,” katanya.
