VATIKAN – Dalam sebuah konklaf yang berlangsung selama dua hari di Kapel Sistina, Kardinal Leo dari Italia resmi terpilih sebagai Paus baru Gereja Katolik. Ia akan memimpin umat Katolik sedunia dengan nama Paus Leo XIV, menjadi paus ke-268 dalam sejarah Gereja.
Asap putih muncul dari cerobong Kapel Sistina pada sore hari waktu setempat, menandai terpilihnya pemimpin baru. Ribuan umat dan peziarah yang berkumpul di Lapangan Santo Petrus bersorak gembira menyambut pengumuman tersebut.
Paus Leo XIV dikenal sebagai sosok yang rendah hati, intelektual, dan berkomitmen pada dialog antaragama. Sebelumnya, ia menjabat sebagai Uskup Agung Milan dan memainkan peran penting dalam isu-isu sosial serta reformasi internal Gereja.
Diketahui, Paus Leo XIV merupakan paus pertama asal Amerika Serikat.
Dalam pidato perdananya di balkon Basilika Santo Petrus, Paus Leo XIV menyerukan persatuan, kasih, dan harapan. “Mari kita melangkah bersama, membangun dunia yang lebih damai dan adil,” ujarnya di hadapan ribuan umat.
Terpilihnya Paus Leo XIV menandai babak baru dalam perjalanan Gereja Katolik, yang menghadapi tantangan zaman modern seperti krisis kepercayaan, perubahan iklim, dan ketimpangan sosial.
