BANGKA BARAT – Kepala Rumah Tahanan Negara (Karutan) Kelas IIB Muntok, Achmad Adrian, berpamitan kepada seluruh warga binaan pada Senin (6/10) sebelum resmi pindah tugas menjadi Kepala Lembaga Pemasyarakatan (Kalapas) Kelas III Leok.
Achmad Adrian telah menjabat sebagai Karutan Muntok selama kurang lebih dua tahun. Dalam masa kepemimpinannya, ia dinilai berhasil membawa sejumlah capaian penting dalam pembangunan Rutan Muntok sebagai instansi di bawah Kementerian Imigrasi dan Pemasyarakatan, Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Pemasyarakatan Bangka Belitung, yang memberikan pelayanan optimal bagi warga binaan pemasyarakatan (WBP) maupun masyarakat. Ia juga dikenal mampu menciptakan rasa aman dan nyaman bagi seluruh penghuni rutan.
Tidak hanya di internal, Karutan Muntok juga membangun sinergi yang kuat dengan jajaran Forkopimda, TNI, Polri, Rekan Media, serta Stakeholder lainnya. Kehadiran kerja sama tersebut memperkuat fungsi pemasyarakatan dalam menjaga keamanan dan ketertiban di Rutan Muntok.
Seorang warga binaan menyampaikan rasa kehilangan atas kepindahan Achmad Adrian. “Selama kepemimpinan beliau, kami merasakan kekeluargaan yang kuat. Sikap humanisnya membuat kami akan merindukan kesempatan itu,” ungkapnya. Hal serupa juga dirasakan oleh jajaran petugas rutan yang mengapresiasi kepemimpinan Karutan Muntok.
Dalam kesempatan berpamitan, Achmad Adrian menyampaikan rasa terima kasihnya kepada seluruh warga binaan. “Terima kasih karena telah menjaga keamanan dan ketertiban selama saya bertugas. Jagalah selalu rasa kekeluargaan dengan petugas maupun antar sesama warga binaan. Jalani masa pidana dengan baik agar bisa kembali ke masyarakat dan keluarga, serta membawa manfaat positif setelah pulang,” pesannya.
Ia juga memohon doa restu dari seluruh warga binaan dan jajaran petugas untuk tugas barunya di Kalapas Leok. “Doakan saya agar selalu diberi kesehatan, keberkahan, dan kebaikan selama menjalani tugas di sana. Salam hangat saya juga titipkan untuk keluarga Bapak dan Ibu semua,” tutupnya.
