BANGKA BARAT – Kerangka manusia ditemukan warga dalam guci di Dusun Kerang, Desa Jebus Kecamatan Jebus, Kabupaten Bangka Barat, pada Rabu (11/6/2025) kemarin.
Kerangka manusia ditemukan dalam kondisi tidak utuh. Kerangka tersebut pertama kali ditemukan oleh warga yang tak lain merupakan pemilik lahan kebun.
Kapolres Bangka Barat, AKBP Pradana Aditya mengatakan, guci berisi kerangka manusia terkubur tertanam sekitar 1 meter di dalam tanah.
“Baru menggali tanah ditemukan sebuah guci yang tertanam di tanah sekitar 1 meyer, karena takut yang bersangkutan memanggil tetangga. Dibukalah guci diketahui ada tulang dan kerangka manusia, menghubungi Polsek Jebus dan perangkat desa,” katanya, Kamis (12/6/2025).
Hasil pemeriksaan terhadap tulang manusia yang ditemukan, Pradana Aditya menyampaikan disinyalir merupakan kerangka dari kuburan yang sudah lama.
“Guci berisi kerangka kepala, tulang kaki manusia. Diduga itu kuburan kuno atau lama. Gucinya disimpan di pemilik kebun. Kemarin langsung dicek dan dipastikan tidak ada warga yang kehilangan dan seterusnya. Secara kearifan lokal memang itu kuburan kuno yang model seperti itu,” ujarnya.
Atas kesepakatan bersama sejumlah pihak, kerangka manusia tersebut kemudian dimakamkan kembali di lokasi semula ditemukan.
“Tidak bisa disimpulkan (jenis kelamin) karena itu jelas sudah bentuk kerangka yang tidak utuh. Kerangka jaman dahulu, bukan kerangka yang meninggal baru berapa tahun. Makanya sisa sedikit tulang-tulang saja. Termasuk tengkorak sudah tidak utuh,” ucapnya.