BANGKA BARAT – Wakil Bupati Bangka Barat, Yus Derahman menegaskan komitmen pemerintah daerah dalam mendukung kebijakan nasional wajib belajar 1 tahun prasekolah sebelum memasuki jenjang sekolah dasar.
Program ini dicanangkan oleh pemerintah pusat sebagai langkah strategis untuk mempersiapkan anak-anak agar lebih siap belajar, beradaptasi, dan berkembang sesuai potensi masing-masing.
Menurut Yus Derahman, keberhasilan program ini tidak bisa dicapai hanya oleh pemerintah. Ia menekankan perlunya sinergi dari berbagai pihak, mulai dari Bunda PAUD, tenaga pendidik, masyarakat, dunia usaha, hingga mitra kerja yang bergerak di bidang pendidikan anak usia dini.
Hal itu disampaikan Yus Derahman saat menggelar rapat koordinasi bersama Bunda PAUD Bangka Barat, Bank Sumsel Babel, Baznas, dan sejumlah kepala Organisasi Pemerintah Daerah (OPD) di Operational Room I, Selasa (2/9/2025).
“Diperlukan kerja sama yang kuat antara semua pihak agar anak-anak kita benar-benar siap menghadapi pendidikan dasar. Ini adalah investasi jangka panjang bagi masa depan Kabupaten Bangka Barat,” ujarnya.
Dalam kesempatan tersebut, Wabup juga mengajak seluruh mitra Bunda PAUD untuk terus mendukung gerakan wajib belajar prasekolah.
Ia berharap Kabupaten Bangka Barat bisa menjadi daerah yang peduli penuh terhadap tumbuh kembang anak, sehingga setiap anak memiliki kesempatan yang sama dalam meraih masa depan gemilang.
“Terima kasih atas kehadiran dan komitmen semua pihak. Semoga rapat ini menghasilkan langkah nyata demi keberhasilan program wajib belajar 1 tahun prasekolah di Bangka Barat tercinta,” ucapnya.
