PANGKALPINANG – Dalam semangat persaudaraan dan kepedulian terhadap sesama umat, Persaudaraan Muslim Provinsi Kepulauan Bangka Belitung menggelar Aksi Peduli dan Bebaskan Palestina pada Sabtu, 19 Oktober 2025, bertempat di Titik Nol Kilometer Pangkalpinang, dengan jumlah massa 250 orang.
Kegiatan ini mengusung tema “Bebaskan Palestina, Usir Zionis Yahudi Penjajah”, sebagai bentuk dukungan moral dan solidaritas terhadap rakyat Palestina yang terus menghadapi penderitaan akibat konflik dan penindasan yang tak kunjung usai. dalam pelaksanaannya dilakukan juga aksi penggalangan dana bagi Rakyat Palestina.
Dalam seruannya, aksi ini diharapkan menjadi bentuk nyata kepedulian masyarakat Indonesia, khususnya Bangka Belitung, terhadap penderitaan warga Palestina yang masih berlangsung hingga kini.
Meski secara formal telah ada berbagai perjanjian damai internasional, kondisi di lapangan menunjukkan bahwa rakyat Palestina masih menghadapi penjajahan, blokade, dan pelanggaran kemanusiaan. “Perjanjian damai hanya tertulis di atas kertas, namun kenyataannya rakyat Palestina masih harus bertahan di bawah penderitaan dan ancaman”, ujar salah satu perwakilan Aliansi Umat Muslim Bangka Belitung.
“Melalui kegiatan ini, Persaudaraan Muslim mengajak Umat Islam dan masyarakat Bangka Belitung untuk bersama-sama menyuarakan keadilan serta memberikan dukungan moral dan material bagi perjuangan rakyat Palestina. Dari Bangka Belitung kita kirimkan doa, kita suarakan solidaritas, kita nyatakan dengan lantang bebaskan Palestina, hentikan penjajahan, hidupkan kemanusiaan” pungkasnya.
Melalui kegiatan ini, Persaudaraan Muslim Bangka Belitung berharap semangat persaudaraan lintas daerah dapat menjadi kekuatan moral bagi perjuangan rakyat Palestina. Seruan keadilan, kedamaian, dan kemerdekaan diharapkan menggema dari Bangka Belitung ke seluruh penjuru negeri.
“Persaudaraan Muslim Bangka Belitung Bergerak untuk Kemanusiaan!”
#


















