IMG-20250508-WA0005
KITA TINGKATKAN KEMAJUAN DAERAH DENGAN SEMANGAT YANG BARU_20250521_215131_0000
PELANTIKAN FLAYER MEDSOS
Bangka BaratKriminalLokal

Adik yang Tusuk Kakak Hingga Kritis di Mentok Terancam 10 Tahun Penjara

293
×

Adik yang Tusuk Kakak Hingga Kritis di Mentok Terancam 10 Tahun Penjara

Sebarkan artikel ini

BANGKA BARAT – Kasus penusukan terhadap seorang perempuan berinisial R yang terjadi di wilayah Kelurahan Keranggan, Kecamatan Mentok, kini secara resmi ditangani oleh penyidik Satreskrim Polres Bangka Barat.

Pelaku berinisial F (37), yang sempat diamankan oleh Polsek Mentok, telah dilimpahkan ke Polres Bangka Barat untuk pemeriksaan lebih lanjut, termasuk pendalaman terhadap motif pelaku melakukan aksi kekerasan tersebut.

APPLY
Scroll kebawah untuk lihat konten

Peristiwa yang terjadi pada Selasa (3/6/2025) sekitar pukul 15.10 WIB itu sempat menggegerkan warga setempat. Korban datang dalam kondisi terluka parah ke Kantor Kelurahan Keranggan, tempatnya bekerja, sambil mengungkap bahwa ia telah dipukul dan ditusuk oleh pelaku menggunakan sebilah pisau. Saat kejadian, pelaku diketahui berada dalam pengaruh minuman beralkohol.

Kapolres Bangka Barat AKBP Pradana Aditya Nugraha melalui PS. Kasi Humas Polres Bangka Barat Iptu Yos Sudarso membenarkan pelimpahan pelaku dari Polsek Mentok ke Polres Bangka Barat.

Ia menyebutkan bahwa pelaku saat ini tengah diperiksa intensif oleh tim penyidik guna mengungkap secara utuh motif di balik tindak kekerasan yang dilakukan.

“Pelaku telah saat ini sedang dalam penanganan Satreskrim Polres Bangka Barat. Dari hasil pemeriksaan awal, terindikasi bahwa aksi penusukan ini dilatarbelakangi oleh dorongan emosional. Ada konflik pribadi antara pelaku dan korban, yang kemudian meledak dalam bentuk kekerasan fisik,” ungkap Iptu Yos Sudarso.

Motif sementara yang berhasil digali oleh penyidik mengarah pada rasa cemburu dan masalah relasi pribadi antara pelaku dan korban. Pelaku yang tidak bekerja dan diketahui sering mengonsumsi alkohol, diduga terbakar emosi karena persoalan yang masih dalam proses didalami lebih lanjut oleh pihak kepolisian.

“Kami belum bisa menyampaikan secara detail mengenai hubungan keduanya, namun motif emosional dan ketegangan personal menjadi titik awal penyelidikan kami. Pelaku juga dalam keadaan tidak stabil saat melakukan aksinya,” tambah Iptu Yos.

Polisi berhasil mengamankan barang bukti berupa satu bilah pisau, yang digunakan pelaku untuk menikam korban di bagian perut. Korban kini masih menjalani perawatan medis di fasilitas kesehatan akibat luka tusuk serius yang dideritanya.

error: