BANGKA BARAT, SOROTANBANGKA.COM – Kepala Korps Sabhara Baharkam Polri, Irjen Pol. Mulia Hasadungan Ritong melakukan kunjungan ke Rumah Tahanan Negara (Rutan) Kelas IIB Muntok pada Kamis (26/9/2024) kemarin.
Kunjungan silaturahmi ini turut didampingi oleh Kapolres Bangka Barat, AKBP Ade Zamrah, beserta rombongan.
Kedatangan Irjen Ritonga dan rombongan disambut hangat oleh Kepala Rutan Kelas IIB Muntok, Achmad Adrian, beserta jajarannya. Kunjungan ini dilaksanakan sebagai bagian dari rangkaian kegiatan setelah Irjen Ritonga menyelesaikan kunjungan kerjanya di Polda Bangka Belitung.
Dalam kunjungan tersebut, Kepala Rutan, Achmad Adrian, mengajak Irjen Ritonga beserta rombongan untuk melihat secara langsung blok hunian Rutan Muntok yang merupakan peninggalan bersejarah dari masa penjajahan Belanda.
Bangunan bersejarah ini tidak hanya menjadi bagian penting dari sejarah Rutan, tetapi juga menjadi saksi perjalanan panjang sejarah Bangka Barat.
“Rutan Muntok ini bukan sekadar tempat pembinaan warga binaan, tetapi juga memiliki nilai sejarah yang tinggi. Kami bangga bisa berbagi cerita tentang masa lampau melalui bangunan ini,” ujar Achmad Adrian.
Dari sejarah lama, terdapat sebuah kubangan dan lubang sumur di dalam Rutan yang menarik perhatian Irjen Ritonga dan rombongan untuk mengunjungi Rutan, yang dulu digunakan sebagai tempat pembuangan jasad dan menghukum tahanan pada masa penjajahan itu.
“Disini, dibelakang kamar ini (Blok B Hunian) dulunya, dan setiap tahun selalu dikunjungi Turis dari belanda, mereka keluarga para tahanan pada masa belanda dulu,” pungkas Achmad Adrian kepada Irjen Ritonga.
Kegiatan kunjungan berjalan dengan aman, lancar, dan tertib. Melalui kunjungan ini, diharapkan sinergi antara Polri dan Kementerian Hukum dan Ham khususnya Pemasyarakatan semakin kuat, tidak hanya dalam tugas pokoknya, tetapi juga dalam menjaga dan melestarikan warisan sejarah.
Kehadiran Kakor Sabhara Baharkam Polri menjadi momentum penting yang diharapkan dapat memperkuat hubungan baik antara institusi, sekaligus membangkitkan kesadaran akan pentingnya pelestarian situs bersejarah di Kabupaten Bangka Barat.