Bangka Selatan

Tim Gabungan Cari Nelayan yang Hilang di Tanjung Merun

67
×

Tim Gabungan Cari Nelayan yang Hilang di Tanjung Merun

Sebarkan artikel ini

BANGKA SELATAN – Seorang nelayan asal Tukak Sadai, Sukri (48), dilaporkan hilang secara misterius dari atas kapalnya saat sedang melaut di perairan Tanjung Merun, Bangka Selatan. Kejadian ini diketahui pada dini hari tadi, Selasa (16/12).

Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan (Kansar) Pangkalpinang, Mikel Rachman Junika, membenarkan kejadian tersebut. Pihaknya langsung menerjunkan satu tim rescue setelah menerima laporan dari perangkat desa setempat.

APPLY
Scroll kebawah untuk lihat konten

“Info tersebut kami terima hari ini dan tim segera dikirim untuk mencari keberadaan korban. Kami akan melakukan penyisiran di permukaan air sekitar lokasi kejadian. Semoga pencarian ini segera membuahkan hasil,” ujar Mikel.

Kronologi Kejadian Insiden bermula saat korban berangkat mencari ikan dari Pelabuhan Sadai pada Senin (15/12) pukul 15.00 WIB. Korban menggunakan KM Sinar Surya (3 GT, warna putih) dan berangkat beriringan dengan kapal milik iparnya, Amir.

Setibanya di perairan Tanjung Merun, kedua kapal sempat berpencar untuk mencari titik tangkap ikan. Namun, pada Selasa dini hari pukul 01.00 WIB, Amir yang berada sekitar 50 meter dari lokasi korban, mencoba mendekati KM Sinar Surya.

Amir terkejut saat mendapati kapal tersebut kosong. Sukri tidak ditemukan di atas kapal. Upaya pencarian mandiri yang dilakukan Amir di sekitar lokasi lego jangkar tidak membuahkan hasil. Amir akhirnya memutuskan menarik kapal korban kembali ke Sadai dan melaporkan kejadian tersebut.

Saat ini, Tim SAR Gabungan yang terdiri dari Rescuer USS Toboali, Ditpolairud Polda Babel, Satpolairud Polres Basel, PB-Damkar Basel, serta nelayan setempat tengah melakukan penyisiran di titik koordinat 3° 2’59.58″S 106°54’56.40″E menggunakan Kapal Patroli 1302 milik Porlairud Polres Basel.

error: