IMG-20250508-WA0005
KITA TINGKATKAN KEMAJUAN DAERAH DENGAN SEMANGAT YANG BARU_20250521_215131_0000
PELANTIKAN FLAYER MEDSOS
Bangka BaratLokal

Warga Soroti Aktivitas Tambang di Pantai Baru Mentok

242
×

Warga Soroti Aktivitas Tambang di Pantai Baru Mentok

Sebarkan artikel ini

BANGKA BARAT – AR, salah seorang warga Kecamatan Mentok, Kabupaten Bangka Barat menyoroti aktivitas pertambangan timah di Pantai Baru. Pasalnya, aktivitas itu persis berada di pesisir sehingga merusak keindahan kawasan yang jadi objek wisata itu.

Pria berusia 35 tahun itu menyoroti PT Timah Tbk juga yang dikabarkan telah mengeluarkan Surat Perintah Kerja (SPK). Sehingga perusahaan yang jadi mitra kerja perusahaan pelat merah itu dapat menambang di kawasan Pantai Baru sejak beberapa waktu terakhir.

APPLY
Scroll kebawah untuk lihat konten

“Kenapa harus di sana kalau mau kerja atau menambang. Saya rasa banyak lokasi lain yang jauh dari keramaian atau tempat wisata. Kenapa harus di sini yang sudah menjadi ikon sebagai tempat tujuan berwisata bagi warga lokal atau dari luar daerah,” katanya, Minggu (20/4/2025).

Hal senada juga disampaikan seorang pengunjung dari Kota Pangkalpinang, Leora. Ia menilai aktivitas pertambangan timah persis di bibir pantai tersebut sangat merusak keindahan kawasan destinasi wisata dan harus ditindaklanjuti pihak terkait.

“Kebetulan saya hari ini sama teman ke Mentok karena ada kegiatan berapa hari di sini. Kebetulan sudah di sini, jadi kita main ke Pantai Baru, cuma kenapa ada tambang di sana. Apalagi saya lihat tadi dari jalan umum cuma 100 meter jaraknya,” kata Leora.

“Dari jalan raya mengancam kerusakan fasilitas umum dan dari sisi pantai itu merusak pemandangan sekali selain dampak kerusakan lingkungan. Kalau memang ini ada izin dari instansi terkait, kenapa izinnya bisa terbit. Kayak gak ada lokasi lain aja,” katanya.

Dia juga mengaku risi akan kehadiran sejumlah ponton tambang yang parkir di sekitar Pantai Baru dan sekitarnya. Pasalnya, ponton tambang itu dinilai tidak etis lego jangkar tepat di depan kawasan objek wisata. Ia harap pemda setempat mengambil langkah tegas.

“Di sini kok ada ponton yang parkir mau kerja atau gimana. Apakah memang baru atau sudah lama, kok Pemda Babar diam saja. Saya kira ini di luar negeri, ada orang pakai dalaman saja lagi benerin ponton. Tolong ditertibkan atau digeser lah ponton ini,” ujarnya.

error: