PANGKALPINANG, SOROTANBANGKA.COM — Mobil pribadi milik mantan Wali Kota Pangkalpinang, Maulan Aklil alias Molen dikabarkan dilempar batu oleh orang tak dikenal (OTD) saat hendak pulang dari kebunya di daerah Selindung, Kota Pangkalpinang, Provinsi Bangka Belitung, pada Minggu (17/03/2024).
Peristiwa tersebut terjadi di Jalan Raya Pangkalpinang-Sungailiat, tepatnya di Depan Patung Ketam Remangok Selindung. Saat kejadian, Molen tak ada di dalam mobil tersebut.
Molen membenarkan mobil pribadi miliknya itu dilempar batu oleh OTD.
“Iya benar, kejadiannya pada Minggu (17/3) pukul 13.30 WIB di daerah Selindung dari arah Sungailiat,” ungkap Molen dikonfirmasi, Selasa (19/3/2024).
Lanjut Molen, mobil itu adalah mobil pribadi Ertiga. Ketika itu yang menggunakan mobil adalah sopirnya bernama Yuda, dari kebun miliknya.
“Saat itu saya tidak ikut ke kebon, yang membawa mobil itu sopir saya Yuda. Itu jalan yang biasanya kami lewati saat pulang dari kebun. Kebetulan hari itu saya tidak ikut,” jelas Molen.
Sontak Molen merasa terkejut mendapat laporan dari sopirnya. Yuda mengaku mobil yang dia gunakan kaca depan dilempar batu oleh 2 OTK, dari arah Pangkalpinang.
“Bagian depan yang dilempar. Yang pastinya mengincar bagian depan, bisanya saya kan sama Yuda (berkendara),” tambah Molen.
Meskipun penasaran apa motif pelemparan itu, Molen menyebut tidak akan mencari kedua pelaku. Termasuk tidak akan melaporkan kejadian ini ke polisi. Sedangkan sopir dalam peristiwa ini tidak mengalami luka.
“Alhamdulillah Yuda tidak apa-apa, cuma terkena pecahan serpihan kecil kaca, karena mobil ini ada kaca filmnya. Saya tidak akan membuat laporan, karena kami tidak luka, ya sudahkan. Untuk jadi pelajaran dan waspada ke depan,” pungkasnya.