Lurah Mariana, Mutharul Fahmi mengatakan untuk menuju Indonesia Emas tahun 2045, dibutuhkan Sumber Daya Manusia (SDM) berkualitas yang harus dibentuk dari sejak dini dan bebas dari stunting.
“Alhamdulillah, ini tahun keempat Pertamina bekerja sama dengan Puskesmas memberikan bantuan PMT di Kelurahan Mariana. Semoga program ini berkelanjutan. Kita harus bersama-sama menjaga kesehatan anak dengan pemberian gizi yang baik dan memberikan contoh sebagai edukasi kepada anak-anak kita,” ungkap Fahmi.
Sementara itu, Camat Paal Merah, M. Tayib, juga menyampaikan apresiasinya kepada Pertamina atas perhatian yang diberikan terhadap penanganan stunting di wilayah Kecamatan Paal Merah.
“Terima kasih kepada Pertamina Patra Niaga yang telah memberikan PMT untuk balita stunting. Ini adalah hasil dari kerja sama yang baik antara Kecamatan Paal Merah dan AFT Sultan Thaha. Semoga dengan bantuan ini, kebutuhan gizi balita stunting dapat terpenuhi dengan lebih baik, dan angka stunting di wilayah Paal Merah dapat terus menurun,” tutur Tayib.
Area Manager Communication, Relation & CSR Pertamina Sumbagsel, Tjahyo Nikho Indrawan menegaskan Pertamina terus berkomitmen dan berkoordinasi terkait penanganan gizi anak dan diharapkan mampu untuk membantu masyarakat terutama mengurangi angka stunting di wilayah Sumbagsel.
“Pertamina berkomitmen untuk terus sejalan dengan implementasi nilai-nilai Environmental, Social, dan Governance (ESG) Pertamina dan pilar Sustainable Development Goals (SDGs), di antaranya poin 2 yaitu tanpa kelaparan (zero hunger) dan poin 3 kehidupan sehat dan sejahtera (good health and well-being),” tutup Nikho.