IMG-20250508-WA0005
IMG-20250508-WA0005
Bangka BaratLokalNews

Dihantam Badai, Polisi Cari Kapal yang Tenggelam di Perairan Jerangkat

784
×

Dihantam Badai, Polisi Cari Kapal yang Tenggelam di Perairan Jerangkat

Sebarkan artikel ini

BANGKA BARAT, SOROTANBANGKA.COM – Satpolairud Polres Bangka Barat saat ini masih berusaha mencari kapal yang tenggelam dihantam badai di sekitar perairan Pantai Jerangkat, Kecamatan Jebus, pada Sabtu (7/12/2024) lalu

Dari insiden yang tersebut, seorang warga atas nama Yusri alias Yus (48) meninggal dunia dan jasadnya ditemukan di pesisir Pantai Jerangkat, pada Senin (9/12/2024) kemarin.

APPLY
Scroll kebawah untuk lihat konten

“Kami bersama masyarakat mencari titik tempat kapal ataupun korban saat dihantam badai. Kapal dan korban di perairan yang sama, jadi sementara ini kapalnya masih kita cari tapi belum dapat, karena situasi badai dan arus yang kencang,” ujar Kasat Polairud Polres Bangka Barat, Iptu Yudi Lasmono, Selasa (10/12/2024).

“Kami terus mencari (kapal), sedangkan untuk pontonnya sudah kami tarik dan sudah diambil pemiliknya,” tambahnya.

Sedangkan untuk rekan korban atas nama Karim (45) warga Kecamatan Belinyu, Kabupaten Bangka, Yudi Lasmono menyampaikan yang bersangkutan ditemukan dalam keadaan selamat.

“Kondisi rekan sehat tidak ada luka ataupun sakit lainnya, karena sempat saat kejadian temannya ini menyelamatkan diri di ponton dan berlindung di situ. Sedangkan nakhodanya (korban) ini bersama dengan kapalnya tenggelam,” tuturnya.

Diberitakan sebelumnya, identitas mayat pria yang ditemukan di pesisir Pantai Jerangkat, Kecamatan Jebus, Kabupaten Bangka Barat, pada Senin (9/12/2024) akhirnya terungkap.

Korban diketahui bernama Yusri alias Yus, yang berdomisili di Tanjung Gudang, Kecamatan Belinyu, Kabupaten Bangka.

Kasat Polairud Polres Bangka Barat, Iptu Yudi Lasmono mengatakan, pria berusia 48 tahun tersebut diduga merupakan korban dari insiden kapal tenggelam.

“Pada Jum’at 6 Desember sekira pukul 13.00 WIB, korban bersama temannya 1 orang menarik 4 unit ponton menggunakan perahu kayu dari perairan Teluk Limau ke Mentok. Di tengah perjalanan (saat berada) pantai Jerangkat perahu korban tenggelam terkena badai,” ujarnya.

Yudi Lasmono menambahkan, rekan korban yang diketahui bernama Karim berhasil selamat. Sedangkan jenazah Yusri telah dievakuasi ke RSBT Parittiga.

error: