BANGKA BARAT — Rumah Tahanan Negara (Rutan) Kelas IIB Muntok gelar bakti sosial dengan membagikan sayur-mayur hasil panen dari kebun ketahanan pangan yang dikelola oleh warga binaan.
Kepala Rutan Kelas IIB Mentok, Achmad Adrian mengatakan, kegiatan ini merupakan wujud nyata dari program pemberdayaan warga binaan sekaligus mendukung program ketahanan pangan yang dicanangkan oleh Kementerian Imigrasi dan Pemasyarakatan.
“Langkah kami untuk mewujudkan arahan Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan agar Rutan dan Lapas tidak hanya menjadi tempat pembinaan. Tetapi juga memberikan manfaat langsung bagi masyarakat. Hasil panen ini adalah upaya kami menunjukkan bahwa program pembinaan berjalan efektif,” ujar Achmad, Rabu (15/1/2025).
Hasil panen berupa sayur kangkung dibagikan kepada masyarakat. Selain itu, warga binaan yang terlibat dalam program kebun ketahanan pangan turut hadir untuk menyaksikan hasil kerja keras mereka memberikan manfaat bagi orang lain.
Salah satu warga yang menerima bantuan, Delvina menyampaikan rasa terima kasih atas inisiatif ini. “Kami sangat bersyukur. Bantuan ini sangat berarti bagi kami, apalagi ini hasil kerja warga binaan. Semoga terus bermanfaat,” ujarnya.
Program kebun ketahanan pangan di Rutan Muntok sendiri sudah berjalan selama beberapa bulan dan melibatkan sejumlah warga binaan.
Selain menghasilkan bahan pangan, program ini juga menjadi sarana pelatihan keterampilan pertanian, yang diharapkan dapat menjadi bekal bagi warga binaan setelah menyelesaikan masa pidana mereka.
Kegiatan ini menjadi contoh kolaborasi yang baik antara institusi pemasyarakatan dan masyarakat. Rutan Muntok berkomitmen untuk terus melaksanakan program-program yang tidak hanya bermanfaat bagi warga binaan tetapi juga memberikan kontribusi positif bagi masyarakat luas. (**)