Bangka Barat – Pemerintah Kabupaten Bangka Barat melalui Dinas Kebudayaan dan Pariwisata menyelenggarakan Grand Final Pemilihan Bujang Dayang Bangka Barat di Roemah Keboen Mentok, pada Rabu (25/6/2025) malam.
Sebelumnya, diketahui tahapan pemilihan Bujang Dayang yang kal ini memiliki tema Terindak telah dilaksanakan sejak Februari 2025 lalu. Hal itu ditandai dengan penyematan selempang Sashing Ceremony terhadap enam pasang finalis terpilih.
Sekretaris Daerah Bangka Barat, Muhammad Soleh mengatakan, pihaknya mendorong para finalis Bujang Dayang mengambil peran untuk melakukan promosi berbagai potensi wisata dan budaya agar semakin banyak jumlah kunjungan wisatawan ke Bangka Barat.
“Kami berharap yang terpilih dapat terus berdedikasi dan berkontribusi untuk mengharumkan nama Bangka Barat atau Bangka Belitung ke tingkat yang lebih tinggi terutama dari sektor pariwisata,” ujarnya.
Muhammad Soleh menambahkan, setiap daerah menempatkan pariwisata sebagai salah satu sektor unggulan pembangunan untuk meningkatkan pendapatan daerah.
“Kolaborasi antara potensi pariwisata dan kehadiran Bujang Dayang, terutama dari sisi promosi harus ditingkatkan. Bujang Dayang harus mampu untuk memahami dan menjaga budaya daerah sebagai identitas daerah,” katanya.
Diketahui, Arlen Revel asal Kecamatan Mentok keluar sebagai Bujang Bangka Barat 2025. Sedangkan Chintya Laura asal Kecamatan Mentok berhak menyandang status Dayang Bangka Barat 2025.
