Bangka Barat

Buaya Muncul Di Tempat Wisata, Polisi Bakal Koordinasi dengan BKSDA

90
×

Buaya Muncul Di Tempat Wisata, Polisi Bakal Koordinasi dengan BKSDA

Sebarkan artikel ini
Kasat Polairud Polres Bangka Barat. Foto: Sorotanbangka / Rama
Kasat Polairud Polres Bangka Barat. Foto: Sorotanbangka / Rama

BANGKA BARAT  — Warga Kecamatan Mentok, Kabupaten Bangka Barat, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, dihebohkan dengan kemunculan seekor buaya di Kawasan Wisata Pantai Batu Rakit.

Kemunculan buaya berukuran sekitar 3 meter itu, direkam warga dan viral di media sosial. Kemunculan predator ini diduga untuk mencari makan karena habitat aslinya sudah rusak akibat aktivitas tambang timah.

Setelah kemunculan buaya itu, Kasatpolairud Polres Bangka Barat, Iptu Yudi Lasmono mengimbau masyarakat dan wisatawan berhati-hati saat melakukan aktivitas.

“Kita meminta masyarakat untuk waspada, apalagi kita sebentar lagi menghadapi libur Nataru, untuk mengurangi aktifitas di Pantai,” katanya, Selasa (17/12/2024).

Yudi menduga kemunculan predator air tawar itu dilaut, karena cuaca ekstrem. Kedepan dirinya akan berkoordinasi dengan BKSDA dan BPBD untuk menangkap buaya tersebut.

“Kita akan berkoordinasi dengan stakeholder terkait guna menindaklanjuti kemunculan buaya ini,” ucapnya.

Sementara itu, Plt. Kepala BPBD Bangka Barat, Bastomi mengimbau masyarakat untuk meningkatkan kewaspadaan dan sementara waktu menghindari aktivitas di sekitar Pantai Batu Rakit.

Dikatakan Bastomi, pihaknya telah melakukan pengecekan ke lokasi, tetapi buaya tersebut belum kembali terlihat, yang menandakan bahwa keberadaan seekor buaya tersebut, berpindah-pindah.

“Kami sudah mengecek juga tapi belum muncul juga buayanya. Ketika dipantau buaya itu tidak muncul, jadi kami belum bisa memastikan keberadaannya,” katanya.

Lebih lanjut, ia mengungkapkan antisipasi tetap diperlukan agar tidak terjadi kejadian seperti kasus warga diserangan buaya di Jembatan Buton, Kabupaten Bangka Barat beberapa waktu lalu.

“Jika benar keberadaan buaya ini, kami selalu mengingatkan masyarakat untuk lebih berhati-hati agar tidak terjadi kejadian serupa,” ucapnya.

error: