BANGKA BARAT – Benda yang ditemukan di Sungai Kampung Ulu, Kecamatan Mentok ternyata bukan bom jenis granat. Melainkan, 4 benda berbentuk bundar itu adalah sebuah besi yang memang kondisinya cukup berat sehingga awalnya diduga bom.
Hal ini disampaikan langsung Kepala Kepolisian Resor (Kapolres) Bangka Barat (Babar), AKBP Pradana Aditya Nugraha. Aditya membenarkan bahwa 4 benda yang awalnya diduga bom jenis granat tersebut bukan bom. Namun sebuah besi yang cukup berat.
“Jadi dari temuan yang diduga granat atau bahan peledak dari siang tadi kami sudah berkoordinasi dengan Dansatbrimob Polda Bangka Belitung. Kami tadi sudah lakukan proses disposal,” ujarnya pada Sabtu (12/4/2025).
“Ternyata diketahui 4 benda tadi bukan bahan peledak namun dia semacam benda pemberat jaman dahulu yang terbuat dari besi. Kami yakinkan ke masyarakat di Bangka Barat tidak ada bahan peledak yang ditemukan,” tambah perwira melati dua tersebut.
Dia menegaskan kembali bahwa benda tersebut bukan granat, hanya pemberat dari besi. Sebab, Tim Gegana Brimob Polda Bangka Belitung sudah melakukan proses disposal. Hasilnya diyakini bukan bahan peledak secara teknis setelah dilakukan disposal.
Namun, benda yang ditemukan oleh warga tersebut tetap dibawa ke Brimob Polda Bangka Belitung sesuai dengan prosedur yang ada.
“Setelah ini tetap dibawa ke Brimob di Polda empat benda tersebut. Jadi bukan granat, hanya pemberat dari besi. Tim Gegana Brimob Polda Babel sudah melakukan proses disposal. Hasilnya diyakini bukan bahan peledak secara teknis,” tuturnya.