BANGKA BARAT – Polisi mengungkap sederet fakta dalam kasus pencurian di Kampung Teluk Rubiah, Kecamatan Mentok. Fakta pertama, pelaku dan korban ternyata merupakan tetangga yang juga masih memiliki hubungan keluarga. Korban berinisial DI (35) merupakan bibi dari pelaku KP (28).
Fakta kedua, gelang emas yang dicuri tersebut rencananya akan digunakan korban untuk biaya operasi anaknya yang saat ini menderita kanker pada rongga hidung. Ironisnya, saat aksi pencurian terjadi, korban sedang berada di Kota Palembang, Sumatera Selatan, untuk membawa anaknya menjalani pemeriksaan lebih lanjut (check-up kanker). Rumah dalam kondisi kosong hingga akhirnya pelaku leluasa masuk dan mencuri barang-barang berharga.
“Pelaku menjual emas tersebut melalui mantan istrinya karena memiliki utang Rp300 ribu. Ia mengiming-imingi mantan istri akan membayar utang setelah emas dijual,” ujar PS Kasi Humas Polres Bangka Barat, Iptu Yos Sudarso, Selasa (4/11/2025).
Seizin Kapolres Bangka Barat AKBP Pradana Aditya Nugraha, Iptu Yos menjelaskan, fakta lain yang terungkap yaitu saat hendak diamankan, pelaku sempat dilindungi oleh ibu kandungnya. Sang ibu meyakini KP tidak bersalah dan merasa bahwa anaknya difitnah.
“Ibunya bahkan sempat membuat keterangan di kampung bahwa anaknya bukan pelaku. Namun setelah KP mengakui perbuatannya, disertai data dan fakta yang disampaikan anggota Polsek Mentok, barulah ibunya percaya,” kata Yos.
Dari hasil penyelidikan, pelaku diketahui merupakan residivis kasus pencurian. Ia pernah menjalani hukuman delapan bulan penjara di Rutan Kelas IIB Mentok atas kasus pencurian di sebuah masjid di Teluk Rubiah pada Agustus 2024 lalu. KP baru bebas pada April 2025.
“Uang hasil pencurian senilai Rp1 juta, serta penjualan emas dan tabung gas digunakan pelaku untuk membeli narkoba jenis sabu, membayar utang, bermain judi online dan kebutuhan sehari-hari,” jelasnya.
Pencurian tersebut pertama kali diketahui korban pada Jumat (31/10/2025) sekitar pukul 16.00 WIB, ketika korban baru tiba dari Palembang bersama suami dan anaknya. Saat hendak menyalakan kompor, api tidak menyala. Setelah dicek, tabung gas sudah hilang. Korban kemudian mengecek lemari kaca dan mendapati gelang emas serta uang Rp1 juta yang disimpannya juga raib. Korban juga menemukan puntung rokok di kamar mandi dan tumpahan minyak goreng di dekat televisi.

















